
Memang menyedihkan, bagaimana tidak sedih, hampir semua
pemimpin di negeri kita ini
terlibat kasus korupsi. Korupsi sudah jadi budaya dan mengakar.....sulit untuk diberantas kalau yang instansi yang memberantasnya juga korup.
Ini lah negeri yang tergadaikan, hutang yang harus dibayar lebih dari 1000 triliun...sumber daya alam yang seharusnya menghidupi rakyat Indonesia semuanya dikuasai oleh
perusahaan-perusahaan asing yang mencapai
90% dan
10% untuk
perusahaan lokal. Ehm....tujuh keturunan nggak mungkin lunas...bahkan
hutang negeri ini terus bertambah dan bertambah....menyedihkan.
Bagaimana nasib negeri kita ini? bila koruptor semakin menggila, siapa pun bisa mereka suap untuk melancarkan misinya.
Polri, Kejaksaan, Kehakiman yang menjadi
pilar penegakan hukum mengalami
sakit kronis...mudah untuk disuap oleh koruptor agar lolos dari jeratan hukuman.

Kebocoran ada dimana-mana, tikus-tikus korupsi merajalela dimana-mana. Negeri yang terpuruk karena korupsi..lemahnya pengawasan dan tidak menindak tegas setiap penyimpangan membuat koruptor nyaman mengerogoti uang rakyat. Mari kita ikut berpartisifasi mengawasi dan mengawal perjalanan negeri kita ini dari
kebangkrutan karena
ulah koruptor. Agenda Reformasi harus tetap dijalankan dan mari kita kawal bersama....
hidup Reformasi.....
hidup Reformasi...
Reformasi total sekarang juga.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar